Peringatan Tahun Baru Islam 1444 H/2022 M Pusjarah TNI
Pusat Sejarah TNI- Pusjarah TNI pada hari Jumat, 5 Agustus 2022 memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H yang bertempat di Masjid Al Mubarok, Pusat Sejarah TNI. Acara dihadiri oleh Kapusjarah TNI Brigjen TNI Rusmili, S.Sos., M.Si beserta jajaran dan staffnya serta 70 Santri dari Pondok Pesantren Al-Qomar Nur Hayat dari Cibuntu, Bekasi.
Acara dibuka dengan melantunkan shalawat yang diiringi dengan musik hadrah, dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Quran, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kapusjarah TNI.
Dalam sambutannya Brigjen TNI Rusmili menyampaikan bahwa kita perlu bersyukur karena masih diberikan nikmat sehat dan bisa menghirup udara kehidupan. Peringatan Tahun Baru Islam, jangan dipandang sebagai kegiatan serimonial dan rutinitas saja, tetapi jadikan sebagai momentum untuk semakin meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada allah swt. Sesuai dengan tema peringatan tahun baru Islam 1444 H/2022 M yaitu Tahun Baru Islam 1444 H/2022 M Sebagai Momentum Memaknai Hidup dengan Semangat Hijrah. Dekatkan diri kita kepada Allah SWT, renungkan kembali apa yang sudah kita perbuat di masa lalu dan berdoa momohon hidayah agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik dengan berbagai amalan ibadah. Selain itu Kapusjarah juga menceritakan tentang pengalaman selam melaksanakan ibadah haji dan beliau berpesan bahwa yang paling utama dalam melakukan ibadah apapun adalah niat. Sebagai manusia yang utama adalah niat menurutnya dan yang menentukan nanti adalah Allah Swt
Pada kesempatan ini, hadir pula Habib Muhammad Yassin Al Hasani selaku penceramah. dalam ceramahnya, Habib Muhammad Yassin Al Hasani menyampaikan tentang pentingnya bulan Muharram dan makna dari peringatan 1 Muharrram bagi umat Islam. Menurut Habib Bulan Muharram merupakan permulaan tahun hijriyah ini adalah bulan yang mulia dan terpuji. Rasulullah saw sendiri menyebutkan bahwa bulan Muharram adalah bulan Allah. Oleh sebab itu, di dalam Menyambut tahun baru hijriyah ini, kita senantiasa meneladani kepribadian dan tingkah laku Nabi Muhammad SAW, dengan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, banyak hal yang terjadi pada bulan Muharam ini, diantaranya: pada bulan ini Nabi Musa A.S mendapatkan mukjizat untuk dapat membelah laut dan menyebranginya. Pada bulan ini juga Nabi Ayub A.S mendapatkan mukjizat untuk mendapatkan kesembuhan dari penyakit yang dideritanya selama berpuluh-puluh tahun. Pada akhir acara Brigjen TNI Rusmili berpesan untuk selalu melantunkan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
