Kronik TNI Oktober 2021

4 Oktober 2021       (Kompas)

Akademi di TNI Beradaptasi Hadapi Gen Z.

            Generasi Z beberapa tahun terakhir telah menjadi taruna di akademi-akademi Tentara Nasional Indonesia.   Tiga akademi di TNI juga beradaptasi dalam mendidik taruna Z, yang memiliki karakteristik berbeda dari generasi taruna tahun 1980-an dan 1990-an: kritis dan punya kecerdasan digital mumpuni.   Gubernur AAL Mayor Jenderal (Mar) Nur Alamsyah mengatakan, cara berpikir dan bertindak para taruna gen Z berbeda dari para pendidiknya. Kefasihan mereka pada teknologi sejalan dengan perang di masa depan yang dalam operasinya lebih padat teknologi.   Hal ini tentu berpengaruh pada bagaimana cara perwira ini akan berhadapan dengan pengambilan keputusan yang komplek. Gubernur AAU Marsekal Muda Nanang Santosa mengungkapkan, unutk beradaptasi dengan taruna generasi Z, AAU membuat konsep Taruna Gemilang, di mana pelaksanaan program pendidikan disusun berdasarkan riset.   Tak hanya faktor fisik yang diperhitungkan seperti kelelahan, faktor mental juga diperhatikan.   Sejak 2020 AAU menerapkan program tanpa penyiksaan (zero torture).    Salah satu yang berubah drastis dalam pendidikan taruna adalah terkait penekanan pada kemampuan berpikir.   Di Akmil, proporsi akademis mencapai 70 persen dari total penilaian ditambah 15 persen jasmani dan 15 persen kepribadian.   Perubahan ini mendasar mengingat di masa lalu 45 persen ada di kondisi jasmani. Candar mengatakan, dasar pemikirannya berasal dari Mabes TNI AD bahwa  lulusan Akmil akan menjadi perwira yang harus bisa mengambil keputusan dengan benar di tengah situasi kompleks.   Namun tetap ada standar kesehatan jasmani yang harus dipenuhi.

4 Oktober 2021       (Kompas)

Apresiasi dan Tantangan TNI.

            Tentara Nasional Indonesia memperoleh apresiasi di tengah peran serta dalam upaya pengendalian pandemi.   Di balik penilaian dan citra positif yang diraih, publik mengingatkan tantangan internal dan eksternal yang perlu menjadi perhatian TNI di tengah situasi saat ini.   Apresiasi publik pada TNI terekam dalam jajak pendapat Litbang Kompas pada 21-24 September 2021.   Di tengah pandemi, punlik menilai TNI telah melakukan beragam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini tergambar dalam tingginya tingkat kepuasan publik pada TNI. Delapan dari 10 responden menyatakan kepuasannya pada upaya TNI dalam melakukan pengendalian pandemi di setiap daerah.   Kepuasan ini diungkapkan oleh responden dari berbagai latar belakang sosial.   Tingginya tingkat kepuasan ini sebangun dengan citra TNI yang semakin baik di tengah pandemi.   Bahkan, dalam survei tatap muka yang dilakukan Litbang Kompas pada April 2021, citra TNI mencapai 95,5 %, lebih baik dibandingkan sejumlah lembaga tinggi negara lainnya.

5 Oktober 2021       (Kompas)

Siapkan Komandan TNI untuk Perang Modern.

            Ancaman perang modern yang bertumpu pada teknologi digital, nuklir-biologi-kimia, dan teknologi jarak jauh membutuhkan komandan-komandan.   Tentara Nasional Indonesia yang inovatif, kreatif, dan berwawasan global.   Untuk itu, sekolah staf dan komando atau sesko di tiga matra yaitu TNI AD, TNI AL, TNI AU, dituntut terus memperkuat kualitas dan kuantitas sumber daya manusia pengajarnya.   Untuk melihat upaya yang dilakukan sesko dalam menyiapkan para komandan di TNI dalam menghadapi ancaman pertahanan keamanan yang berubah, Kompas mendatangi Seskoad di Bandung, Jawa Barat, Seskoal di Jakarta dan Seskoau di Bandung Barat akhir September 2021.   Kompas berbincang dengan pimpinan dan pengajar sesko serta melihat pembelajaran siswa (pasis).   Di beberapa kelas terlihat diskusi yang cukup terbuka di antara sesama pasis ataupun engan pengajarnya.   Di salah satu kelas Seskoad misalnya, saat membahas pengamanan perbatasan, selain berdiskusi berdasarkan kerangka teori, argumen juga disertai dengan pengalaman empiris saat bertugas di wilayah perbatasan.

5 Oktober 2021       (Kompas)

Pameran Alutsista  (Berita Foto).

            Sebanyak 112 alat utama sistem persenjataan TNI digelar di sepanjang jalan di kawasan Monas, Jakarta, Senin (4/10/2021).   Kegiatan yang akan berlangsung hingga 6 Oktober ini bagian dari peringatan HUT ke-76 TNI yang jatuh pada Selasa (5/10/2021).

5 Oktober 2021       (Kompas)

Kehidupan Taruna TNI. Tradisi Makan Bersama hingga Mandi Khatulistiwa

            Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, dan Akademi Angkatan Udara sarat dengan tradisi yang penuh makna. Simbol-simbol, baik benda maupun tindakan, diciptakan dengan tujuan menanamkan budaya militer kepada setiap pribadi taruna.   Di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, misalnya urusan makan bukanlah semata-mata untuk mengenyangkan perut.   Lebih dari itu, bagi calon perwira yang masih mengenyam pendidikan, makan bersama juga menjadi bagian dari rangkaian proses penggemblengan diri.  Acara makan merupakan ruang di mana organisasi taruna punya otoritas.   Acara makan dipimpin oleh Komandan resimen Korps Taruna (Danmenkorpstar).   Dalam setiap acara makan bersama, Danmenkorpstar duduk di kursi khusus di tengah ruangan dan membunyikan lonceng kedua, berdoa bersama.   Setelah itu disampaikan juga sejumlah berita terkait isu terkini, seperti perkembangan penyebaran covid-19.   Ketika kemudian lonceng ketiga dibunyikan, saat itulah para taruna dieprbolehkan menyantap hidangan.   Waktu untuk sesi makan hanya 15 menit.

            Di Akademi Angkatan Laut (AAL), tradisi yang paling unik adalah pelayaran.   Kepala Mimbar Latihan Pelaut AAL Letnan Kolonel Laut (P) Khairul Anwar mengatakan, para taruna secara rutin berlatih di kapal perang. Salah satunya latihan praktik magang, Jalayudha, ynag khusus dilakukan untuk mengimplementasikan ilmu perang.   Sekarang ini praktik magang yang sedang berlangsung adalah Kartika Jala Krida.   Selama 99 hari para taruna keliling Indonesia dengan menumpang kapal latih khusus KRI Bimasuci.   “Lewat tradisi ini, para taruna diberi pengalaman riil.   Dengan begitu, mereka akan terlatih dalam kondisi riil bagaimana penugasan mereka nantinya,” kata Khairul.   Ada pula tradisi Mandi Khatulistiwa, yaitu tradisi mandi air laut di atas KRI Bimasuci dan (dulu) KRI Dewa Ruci yang merupakan induk kapal perang TNI AL.   Tradisi yang berlangsung sejak 1953 itu dilakukan saat para taruna pertama kali berlayar melewai garis Khatulistiwa.   Jam berapapun kapal melalui nol derajat lintang, prosesi mandi Khatulistiwa dilakukan.

            Di Akademi Angkatan Udara (AAU) juga ada tradisi mandi suci.   Gubernur AAU Marsekal Muda Nanang Santosa mengatakan, mandi suci ditujukan kepada para taruna yang baru masuk ke tingkat empat atau disebut wreda.   Mereka dikumpulkan di kolam renag sekitar pukul 02.00.   Dalam acara ini para taruna diingatkan tentang perjalanan mereka di AAU.   Para taruna juga diminta mempersiapkan hati dan pikiran untuk menyambut peran mereka di TNI AU pada masa mendatang, terutama tugas di masing-masing korps.

5 Oktober 2021       (Media Indonesia)

Kodam XVII/Cenderawasih Ikut Sukseskan Pembukaan PON XX.

            PON XX yang secara resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo pada 2 Oktober lalu mengukir sejarah dan menjadi kebanggaan tidak hanya masyarakat Papua, tetapi juga bagi masyarakat Indonesia. Dalam acara pembukaan PON XX yang begitu spektakuler di ujung timur Indonesia, membutuhkan kerja sama dari semua pemangku kepentingan, termasuk di dalamnya pengamanan.   Kodam XVII/Cenderawasih turut ambil bagian dalam menyukseskan pesta olah raga 4 tahunan yang baru pertama kali dilaksanakan di Indonesia di bagian timur, khususnya Provinsi Papua. Saat dikonfirmasi, Asisten Operasi Kasdam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Surya Wibawa Suparman menyampaikan dalam PON XX Kodam XVII/Cenderawasih mengerahkan kurang lebih 2.800 personel untuk melaksanakan pengamanan PON XX.

5 Oktober 2021       (Media Indonesia)

TNI Mampu Menekan Syahwat Kekuasaan.

             Hari ini, Tentara Nasional Indonesia genap berusia 76 tahun.   Dalam usia yang tak lagi muda, TNI semakin menunjukkan kematangan dalam melindungi bangsa dari serangan apa pun dan dengan cara apa pun.   Sejak lahir TNI memosisikan diri sebagai tentara rakyat.   Posisi itu bukan sekedar slogan untuk menarik simpati, bukan pula semata untuk gagah-gagahan.   Faktanya TNI memang lahir dari rahim rakyat serta punya peran dan fungsi sebagai pelindung rakyat.   Peran dan fungsi itu pun sejauh ini dijalankan dengan baik oleh TNI. Meski memiliki kekuatan bersenjata, ia punya iman yang teguh untuk tak menggunakannya secara semena-mena.   TNI selalu patuh kepada kehendak rakyat. Ia tunduk pada perubahan kendati harus kehilangan panggung kekuasaan ketika Orde Baru tumbang dan hidup di alam demokrasi dengan mengedepankan supremasi sipil.   Tak mengherankan jika TNI selalu mendapat tempat di hati rakyat.  Di setiap hasil sigi dari lembaga survei mana pun, TNI konsisten menempati posisi atas daftar lembaga yang paling dipercaya masyarakat.   Kredibilitas TNI luar biasa.

6 Oktober 2021        (Media Indonesia)

TNI sangat Berperan Tanggulangi Covid-19.

             Presiden Joko Widodo sangat mengapresiasi peran seluruh jajaran TNI yang selalu sigap melindungi bangsa dan negara dari segala bentuk ancaman dan gangguan, termasuk dalam penanggulangan covid-19. “Keberhasilan kita dalam menangani pandemi covid-19 ini tidak terlepas dari peran besar TNI.   TNI yang selalu menunjukkan profesionalisme dalam setiap penugasan,” ujar Presiden saat memimpin upacara HUT ke-76 TNI yang digelar secara terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin.  

Pada upacara peringatan tahun ini, TNI turut menggelar pameran alutsista, tak kurang dari 112 alutsista berjajar di ruas-ruas jalan sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta, yakni Jalan Medan Merdeka Utara dan Jalan Medan Merdeka Barat.   Pameran alutsista ini digelar agar masyarakat mengetahui berbagai alutsista yang dimiliki TNI, serta untuk menjalin kedekatan TNI dan masyarakat.

6 Oktober 2021 (Media Indonesia)       

Vaksinasi Covid-19 di HUT ke-76 TNI (Berita Foto).

            Warga mengantre untuk mendapatkan suntikan vaksin covid-19 di Lapangan Kodam V/Brawijaya Suranaya, Jawa Timur, kemarin.   TNI pada HUT ke-76 melaksanakan vaksinasi covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Timur dengan menyediakan sekitar 124.686 dosis sebagai upaya mendukung percepatan program vaksinasi covid-19.

6 Oktober 2021       (Media Indonesia)

TNI Punya Tempat Khusus dalam Kehidupan Bangsa dan Negara.

            Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengatakan jika dilihat dari posisi dan peran kesejarahan TNI memiliki tempat khusus dalam kehidupan bangsa dan negara. Dengan reorientasi baru pascareformasi, TNI memperoleh positioning yang lebih tepat sebagai kekuatan nasional milik seluruh rakyat dan negara Republik Indonesia.  “TNI lahir dalam derap sejarah perjuangan Indonesia.   Perjuangan bersama rakyat melawan penjajah dan menjaga Indonesia pascamerdeka,” terang Haedar, kemarin. Haedar berharap, TNI dalam usia 76 tahun dapat semakin mengukuhkan jiwa kejuangan mereka untuk sepenuhnya membela kepentingan bangsa dan negara.

6 Oktober 2021       (Media Indonesia)

Alutsiosta Modern sebagai Bentuk Transparansi kepada Warga.

            Sejak Minggu (3/10), Jalan Medan Merdeka Utara dan Barat dipenuhi alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik negara.   Ini adalah pertama kalinya peralatan perang mulai armoured personnel carrier atau kendaraan pengangkut berlapis baja hingga multiple launcher rocket system (MLRS) Astros yang berfungsi sebagai peluncur roket, dipamerkan dengan rapi di sekililing Istana Kepresidenan, Jakarta.   Pementasan ratusan alutsista tentu bukan tanpa alasan.   Itu merupakan salah satu rangkaian dari perayaan HUT ke-76 TNI, kemarin.   Presiden Joko Widodo mengungkapkan selain untuk memperkenalkan alutsista kepada publik, langkah tersebut juga menjadi bentuk transparansi negara kepada masyarakat.   “Ini bukti bahwa APBN telah digunakan untuk membeli peralatan ini.   Masyarakat bisa tahu kita telah memiliki 56 MLRS Astros.   Ini roketnya bisa meluncur hingga 39 kilometer,” ujar Jokowi saat meninjau kemarin.

8 Oktober 2021       (Media Indonesia)

Pangdam XVII/Cenderawasih Resmikan Pusat Kuliner di Sentani.

            Sebuah pusat kuliner resmi hadir di pinggiran Danau Sentani tepatnya di Kampung Sereh Distrik Sentani Kabupaten Jayapura, Papua.   Pusat kuliner yang diberi nama sesuai nama bahasa asli Kampung Sareh Tua, yaitu Hele’yo tersebut diresmikan langsung oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono, kemarin.  Hadir dalam peresmian pusat kuliner, Letjen (Purn) Doni Monardo secara virtual, Bupati Jayapura Mathius Awotiauw, anggota MRP Dorlince Mehue, tokoh adat, tokoh masyarakat setempat, dan sejumlah pejabat di lingkungan Kodam XVII/Cenderawasih.

8 Oktober 2021 (Media Indonesia)       

Komponen Cadangan TNI Perkukuh Sistem Pertahanan Nasional.

            Sebanyak 3.103 prajurit Komponen Cadangan TNI 2021 yang akan memperkukuh sistem pertahanan dan keamanan nasional diresmikan oleh Presdien Joko Widodo di Pusat pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdikaltpassus) Batujajar, Jawa Barat, kemarin.   Komponen cadangan melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya yang ada.   Kepala Negara mengatakan, sebagai komponen utama, TNI tetap membutuhkan dukungan demi menjaga kedaulatan dan keutuhan negara, serta keselamatan bangsa dan rakyat Indonesia.   “Kedaulatan, keutuhan NKRI, keselamatan rakyat dan bangsa ialah segala-galanya.   TNI sebagai komponen utama selalu siaga, tetapi perlu juga diduga komponen cadangan dan pendukung,” ujar Jokowi.

10 Oktober 2021     (Kompas)

Jejak Kemanunggalan TNI dan Rakyat.

            Semangat perjuangan mempertahankan bangsa tidak hanya terekam dalam cerita heroik para pahlawan besar. Spirit itu juga tersimpan dalam benda cagar budaya.   Berbeda dengan cagar budaya bernilai pertahanan di negara lain yang cenderung merepresentasikan dominasi militer, defense heritage di Indonesia justru memperlihatkan kepaduan tentara dan rakyat dalam membangun pertahanan bangsa dan negara.  Sepanjang 2020, peneliti dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pertahanan, Gerald Theodorus  L Toruan, dan pengajar di Universitas Pertahanan, Jeanne Francois, berkeliling ke tujuh kota menelusuri cagar budaya pertahanan atau defense heritage.   Tujuh kota dimaksud adalah Jakarta, Ambon (Maluku), Palembang (Sumatera Selatan), Manado (Sulawesi Utara), Bandung (Jawa barat), Surabaya(Jawa Timur) dan Padang (Sumatera Barat).

10 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Manunggal TNI di Daerah Mendapat Apresiasi.

            Program TNI Menaunggal membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III di sejumlah daerah berakhir kemarin.   Program itu pun mendapat apresiasi.   Di Sleman, Bupati Kustini Sri Purnomo menutup kegiatan TMMD di Kelurahan Margomulyo, Kapenawon Seyegan, ditandai dengan penyerahan naskah kegiatan TMMD oleh Dandim 0732/Sleman kepada Bupati Sleman di aula lantai III Kantor Setda Kabupaten Sleman.  Dandim 0732/Sleman Letnan Kolonel Inf Arief Wicaksana mengatakan TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2021 di Kalurahan Margomulyo itu berhasil menyelesaikan kegiatan fisik maupun nonfisik yang telah ditetapkan.   Dikatakan, sasaran pokok dalam TMMD itu ialah pembuatan conblok jalan sepanjang 700 meter dengan selebar 3 meter dan tebal 10 sentimeter.   Sasaran lainnya yakni rehap balai dusun yang berukuran 9×9 meter.

11 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Satgas Perbatasan (Berita Foto).

            Anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 403/Wirasada Prasista berdialog dengan anak-anak saat kegiatan membagikan paket sembako kepada warga kampung Tatakra di Distrik Web Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (9/10).   Kegiatan bakti sosial di tengah pandemi covid-19 ini untuk membantu meringankan beban masyarakat terutama yang terdampak di bidang perekonomiannya.

13 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Peresmian Markas (Berita Foto).

            Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menandatangani prasasti saat meresmikan Markas Kogabwilhan I.II.III dan Monumen Tri Matra, di Pulau Dompak, Bukit Bestari, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, kemarin.   Menurut Panglima, Kogabwilhan menjadi bentuk kehadiran negara untuk melindungi integritas dan keutuhan wilayah NKRI serta keselamatan segenap bangsa.

14 Oktober 2021     (Kompas)

60 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat.

            Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menerima lapopran korps kenaikan pangkat 60 orang perwira tinggi (pati) TNI di Aula Gatot Soebroto Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (13/10/2021).   Mereka terdiri dari 36 pati TNI AD, 8 pati TNI AL, dan 16 pati TNI AU.   Kenaikan pangkat tersebut berdasarkan Surat perintah Panglima TNI Nomor Spri/2243/x/@021 tanggal 12 Oktober 2021.   Acara tersebut dihadiri Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Eko Margiyono, Inspektur Jenderal TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Siswantono, Wakil Kepala Staf TNI AD Letjen TNI Bakti Agus Fadjari, dan Wakil Kepala Staf TNI AL, Laksdya TNI Ahmad Heri Purwono.

14 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Atrtaksi Penyambutan KRI Bima Suci di Nias (Berita Foto).

            Penari melakukan lompat batu saat penyambutan KRI Bima Suci di Pelabuhan Teluk Dalam, Nias Selatan, Sumatera Utara, kemarin.   Selain lompat batu, para penari juga membawakan tarian selamat datang sebagai ungkapan rasa bahagia dalam menyambut tamu yang datang.   Satgas Operasi Kartika Jala Krida (KJK) 2021, KRI Bima Suci akan berada di Nias Selatan selama tiga hari dalam rangka mendukung latihan praktik Taruna Angkatan Laut (AAL) Tingkat III Angkatan ke-68.

16 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Kodam Jaya Evaluasi Seluruh Tempat Karantina.

            Jajaran Kodam Jaya mengevaluasi seluruh tempat karantina terpusat covid-19 untuk memastikan prosedur karantina berlaku terhadap setiap WNI setelah mereka melakukan perjalanan dari luar negeri.   Evaluasi dilakukan secara menyeluruh setelah Kodam Jaya menemukan anggota TNI yang mengatur agar selebgram Rachel Vennya lolos dari karantina setelah kembali dari Amerika Serikat. “Evaluasi masih dalam proses karena Pangdam Jaya memerintahkan kita untuk evaluasi keseluruhan, baik itu bandara, (Rusun) Pademangan, Wisma RSDC, dan tempat isolasi terpusat kita di Rusun Nagrak atau rusun-rusun lain,” kata  Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Arh Herwin BS, kemarin.

23 Oktober 2021 (Kompas)        

TNI Angkatan Laut (Berita foto)

            TNI Angkatan Laut (AL) memngikukti apel gelar kesiapan latihan operasi amfibi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (22/10/2021).   TNI AL akan mengelar latihan operasi amfibi di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, yang melibatkan Komando Armada (Koarmada) I, Koarmada II, Korps Marinir, serta Pusat Hidrografi dan Oseanografi.

23 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Apel Gelar Kesiapan Latihan Operasi Amfibi 2021 (Berita Foto).

            Sejumlah prajurit TNI-AL saat apel gelar kesiapan latihan operasi amfibi di Pelabuhan Tanjung Priok, kemarin.   TNI AL akan menggelar latihan operasi amfibi di Dabo Singkep, Kepulauan Riau, yang melibatkan sistem kesenjataan TNI AL dari Komando Armada (Koarmada) I, Koarmada II, Korps Marinir, serta Pusat Hidrografi dan Oseanografi.

31 Oktober 2021     (Media Indonesia)

Vaksinasi Nelayan di Atas Kapal Perang.

            Vaksinasi terus digiatkan berbagai ppihak. Beragam variasi program pun digulirkan.   TNI Angkatan Laut mengerahkan KRI dr Soeharso-990 ke Laut Daruba di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara.   Di atas Laut, di atas kapal itulah, Gugus Keamanan Laut Komando Armada III melakukan vaksinasi. “Kami berupaya menjangkau para nelayan yang berada di tengah laut,” kata Komandan Guskamla Koarmada III Laksamana Pertama Singgih Sugiarto, kemarin.   Serbuan vaksinasi di atas laut itu mendapat sambutan antusias para nelayan.  Mereka ingin mendapat vaksinasi dan mendatangi KRI Soeharso-990 dengan perahu mereka.   Vaksinasi menggunakan jenis Sinovac.   Program itu menargetkan cakupan 500 nelayan.   TNI AL melibatkan 15 vaksinator.

Pusjarah TNI

Jl. Gatot Subroto Kav. 16

Leave a Reply

Your email address will not be published.