Kronik TNI April 2021

2 April 2021 (Media Indonesia)

Tokoh Lintas Agama. (Berita Foto)

          Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto didampingi Kabaintelkan Polri Komjen Paulus Waterpauw saat bersilaturahmi dengan para tokoh lintas agama Papua, di Manokwari Papua Barat, kemarin.  Silaturahmi tersebut merupakan rangkaian kegiatan peninjauan langsung pengamanan tempat peribadatan umat kristiani yang merayakan Paskah di Papua.

3 April 2021 (Media Indonesia)  

Kesiapan Prajurit. (Berita Foto)

          Sejumlah prajurit Korps Marinir TNI AL melakukan bongkar pasang senjata ketika menyambut kunjungan kerja Komisi I DPR di Bhumi Marinir Gedangan Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (31/3).  Kunjungan kerja tersebut untuk melihat secara langsung kesiapan dan peran serta prajurit Korps Marinir mendukung tugas pokok TNI-AL dalam mengamankan, menyelamatkan, mengawal dan mempertahankan keutuhan wilayah NKRI.

3 April 2021 (Media Indonesia)

Pengamanan Ibadat Jumat Agung. (Berita Foto)

          Anggota TNI Polri melakukan penjagaan saat pengamanan perayaan Paskah 2021 di Gereja Katedral, Jakarta, kemarin.   Sebanyak 150 personel gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP dikerahkan untuk berjaga di enam titik area Katedral, dari pintu masuk utama, sisi luar hingga basement yang menghubungkan Katedral dan Masjid Istiqlal. Ibadah Misa Jumat Agung digelar secara terbatas dan jemaat bisa menyaksikan langsung melalui youtube Kosmos Katedral.

3 April 2021    (Kompas)

Polri Perketat Pengamanan.

           Menjelang perayaan Paskah Kepolisian Negara RI mewaspadai aksi teror.   Penjagaan dan pengamanan di gereja-gereja akan diperketat dengan melibatkan Tentara Nasional Indonesia. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal (Pol) Rusdi Hartono, Jumat (2/4/2021) mengatakan, pengamanan menjelang dan saat hari raya Paskah sudah masuk agenda rutin Polri.   “Aparat Kepolisian dan TNI akan bahu membahu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat sehingga rangkaian ibadah Paskah berjalan damai dan khidmat, ” ujar Rusdi.

6 April 2021 (Media Indonesia)

Distribusi Bantuan ke Daerah Terisolasi. (Berita Foto)

          Prajurit TNI memindahkan bantuan sembako dan bahan bangunan dari truk ke KRI Ahmad Yani 351 yang sandar di Dermaga Lantamal VII Kupang, NTT, kemarin.   Bantuan tersebut didistribusikan ke Kabupaten Sabu Raijua yang sejak diterjang siklon seroja, Senin (5/4) belum tersentuh bantuan akibat putusnya transportasi, komunikasi, jaringan internet dan listrik.

10 April 2021 (Media Indonesia)          

Evakuasi Medis Udara.  (Berita Foto).

          Prajurit TNI AL awak KRI Teluk Bintuni 520 mengevakuasi pasien saat latihan Evakuasi Medis Udara (EMU) dari helikopter Bell 412 EP milik Skuadron Udara 400 Wing Udara-1 Puspenerbal di Perairan Selat Bangka, kemarin.   Latihan itu bagian dari Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021 guna meningkatkan profesionalisme prajurit.

10 April 2021 (Kompas)  

Upacara HUT Ke-75 TNI AU (Berita Foto).

           Kepala Staf TNI AU Marsekal Fadjar Prasetyo menjadi inspektur upacara HUT ke-75 TNI AU, Jumat (9/4/2021), di Mabes TNI AU Cilangkap, Jakarta.   Peringatan HUT kali ini mengusung tema “Dilandasi Jiwa Ksatria, Militan, Loyal, dan Profesional, TNI AU Siap Mendukung Percepatan penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional”

11 April 2021 (Media Indonesia)

Aparat Siaga Cegah Teror Kelompok Kriminal Bersenjata.

          Pemerintah Provinsi Papua telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri terkait dengan keamanan guru di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, pasca penembakan yang menewaskan dua tenaga pendidik.   Sekretaris Daerah Papua Dance Yulian Flassy di Jayapura, kemarin mengatakan pihaknya mengharapkan kepala daerah segera melakukan konsolidasi dengan unsur Forkopimda setempat untuk mencari solusi atas permasalahan yang tengah terjadi.   Terkait dengan persoalan tertsebut, Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III TNI Kolonel Czi IGN Suriastawa membeberkan aparat bersiaga untuk menjaga keamanan dan mencegah aksi teror dari Kelompopk Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga.   Selain itu aparat keamanan juga masih memburu KKB yang tega membunuh dua korban.

11 April 2021 (Media Indonesia)          

Razia Lembaga Pemasyarakatan. (Berita Foto).

          Anggota TNI dan Polri mengawasi saat petugas lembaga pemasyarakatan memeriksa warga binaan di dalam sel Kelas 2B Sorong, Papua Barat, Jumat (9/4) malam.   Kemenkum dan HAM wilayah Papua Barat bersama tim gabungan TNI Polri dan BNN merazia sel LP untuk memastikan keamanan atas kegiatan dan barang bawaan di dalam tahanan.

13 April 2021   (Kompas)

“Sailing Pass” Seusai Operasi Pendaratan Administrasi (Berita Foto).

           Sejumlah prajurit TNI AL pengawak KRI Teluk Bintuni-520 melakukan parade Lambung kanan saat KN Alugara P.114 KPLP melintas dalam sailing pass, di perairan Dabo, Singkep, Kepulauan Riau, Minggu (11/4/2021).   Sailing pass tersebut dilakukan sebagai bentuk salam seusai berakhirnya Latihan Operasi  Pendaratan Administrasi (Latopsratmin) 2021.

17 April 2021 (Media Indonesia)

Bantuan  dari TNI.   (Berita Foto).

          Sejumlah anggota TNI mengangkat rangka atap baja ringan yang akan digunakan unutk membangun rumah semipermanen di Jogomulyan, Malang, Jawa Timur, kemarin. TNI Menerjunkan anggota mereka untuk membantu pemerintah setempat yang mendirikan rumah semipermanen bagi korban gempa Malang.

17 April 2021 (Kompas)   

Ulang Tahun Kopassus (Berita Foto).

           Komando Pasukan Khusus TNI Angkatan Darat (Kopassus) memperingati hari jadinya yang ke-69 Jumat (16/4/2021).   Di tengah peringatan HUT ini, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, seperti ditulis Kompas.com, mengingatkan agar Kopassus terus mengembangkan inovasi untuk dapat menghadapi tantangan yang sangat kompleks.

21 April 2021 (Media Indonesia)

Gerak Cepat Tentara di Adonara.

          Satu demi satu infrastruktur yang rusak karena badai Seroja diperbaiki.   Di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT, salah satu wilayah yang terdampak paling parah, pekerjaan rehabilitasi dilakukan Satgas Zeni TNI AD.   Mereka membangun jembatan Bailey untuk menggantikan jembatan lama yang runtuh diterjang banjir bandang.   Akhir pekan lalu, jembatan yang menghubungkan Desa Waiburak dan kelurahan Waiwerang sudah selesai dikerjakan.

22 April 2021 (Media Indonesia)          

KRI Nanggala-402 masih dalam pencarian.

          Sejumlah armada telah dikerahkan untuk mencari keberadaan kapal selam KRI nanggala-402 yang hilang kontak di perairan Bali pada pukul 03.00 WIB kemarin.   Sejumlah negara sahabat juga bersiap memberikan bantuan pencarian, di antaranya Angkatan Laut (AL) Singapura, AL Australia, dan AL India.   Seluruh armada yang terlibat dalam latihan akan dikerahkan unutk mencari keberadaan KRI tersebut.   Sejauh ini sudah ada tanda keberadaan kapal buatan Jerman tersebut.   Menurut Kepala Pusat penerangan Markas Besar TNI Mayjen Achmad Riad, kapal selam ini berada di perairan Bali dalam rangka menjalankan agenda latihan perang.   Sebelum hilang, kapal ini tengah mempersiapkan penembakan terpedo.

22 April 2021  (Kompas) 

Berharap Terbaik untuk 53 Awak KRI Nanggala.

           Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut mengerahkan sejumlah kapal perang berteknologi tinggi untuk mencari kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021) pagi.   Angkatan Laut Singapura dan Australia turut membantu dengan mengerahkan kapal penyelamat untuk kapal selam.   Berbagai pihak berharap upaya pencarian dan penyelamatan kapal berikut 53 awaknya itu membuahkan hasil yang terbaik.

22 April 2021 (Kompas)  

KRI Soeharso (Berita Foto).

           KRI Soeharso bersandar di pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Rabu (21/4/2021).   KRI Soeharso termasuk salah satu kapal yang akan dilibatkan dalam latihan penembakan rudal bersama dengan KRI Nanggala.   Namun, rencana itu dibatalkan menyusul kabar hilangnya KRI Nanggala di perairan utara Bali.

22 April 2021 (Kompas)  

KRI Nanggala-402 dan Moto Tabah Sampai Akhir.

           Pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 yang diduga tenggelam, Rabu (21/4/2021), di perairan sisi utara Pulau Bali terus dilakukan.   Di kapal selam itu ada 53 awak kapal yang bertugas.   Mereka terdiri dari 49 anak buah kapal, 1 komandan satuan dan 3 personel Arsenal.   Adapun Komandan KRI-Nanggala-402 adalah Letkol Laut (P) Heri Octavian yang telah setahun menjabat.   NRI Nanggala-402 mencatat banyak kiprah.   Kapal selam ini juga menjadi salah satu kekuatan penggentar yang dimiliki Indonesia.

23 April 2021 (Media Indonesia)          

TNI_AL Harus Punya Kapal Penyelamat Bawah laut.

          Indoensia disarankan menyiapkan langkah antisipasi ke depan menyikapi kejadian KRI Nanggala-402.   Salah satunya menyiapkan alat utama sistem senjata (alutsista) dan kapal khusus untuk evakuasi kapal selam.   “TNI AL perlu memililki alutsista submarine rescue vessel dan os=cean-going vessel yang diperuntukkan unutk kejadian seperti ini (penyelamatan kapal selam)” kata anggota Komisi I Bobby Adhityo Rizaldi, kemarin.   Dia berharap pencarian KRI Nanggala-402 melibatkan sumber daya dalam negeri.   Koordinasi harus ditingkatkan agar pencarian bisa berjalan maksimal.   Dia juga menyambut baik langkah TNI bekerja sama dengan sejumlah negara untuk operasi pencarian dan penyelamatan.   Australia, Singapura, dan Malaysia bahkan dilaporkan mulai mengirim armada untuk pencarian KRI Nanggala-402.

23 April 2021 (Media Indonesia)          

Keterangan Panglima dan Menhan (Berita Foto).

          Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saling hormat dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto seusai memberikan keterangan terkait KRI nanggala-402 yang mengalami hilang kontak di Badung, Bali, kemarin.   Menhan menyatakan upaya pencarian terus dilakukan unutk menemukan kapal selam yang hilang kontak saat melaksanakan latihan penembakan torpedo di perairan utara Bali sejak Rabu (21/4).

23 April 2021 (Media Indonesia)          

Prioritaskan keselamatan Awak.

          TNI berkomitmen mengerahkan seluruh kekuatan untuk mencari kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan Bali sejak Rabu (21/4).   Presiden Joko Widodo pun menegaskan bahwa upaya pencarian dan penyelamatan 53 awak kapal perang tersebut menjadi prioritas.   Jokowi telah memerintahkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan KSAL Laksamana Yudo Margono unutk mengerahkan seluruh kekuatan yang dimiliki.   Presiden juga meminta keluarga seluruh awak kapal untuk bersabar dan menyerahkan sepenuhnya upaya pencarian kepada pemerintah.   Jokowi mengajak seluruh masyarakat membantu doa agar pencarian dan penyelamatan berjalan lancar.   Dia berharap tim bisa segera menemukan kembali KRI Nanggala-402 dan seluruh awak dalam keadaan selamat.

24 April 2021 (Kompas)  

Pencarian Nanggala-402.

Pencarian Kapal Republik Indonesia (KRI) Nanggala-402 langsung dilakukan sejak kapal selam itu dinyatakan hilang kontak di perairan utara Bali, Rabu (21/4/2021).   Sejumlah kapal perang bertekhnologi canggih, sumber daya, serta peralatan dikerahkan dan disiapkan dari dalam dan luar negeri.   KRI Nanggala-402 hilang kontak pada Rabu sekitar pukul 03.00.   Posisi terakhir kapal ada di 95 kilometer utara Pulau bali atau 12-13 kilometer selatan Pulau Sepanjang di Kepulauan Kangeang, Jawa Timur.   Hingga kini, tidak ada informasi yang bisa memastikan apakah kapal selam itu masih melayang di dalam air atau sudah tenggelam.       

24 April 2021 (Kompas)

TNI Menjaga Kondisi Keluarga 53 Awak Kapal.

Di tengah proses pencarian kapal selam KRI Nanggala-402, TNI juga menjaga kondisi psikologis keluarga 53 awak kapal selam agar di satu sisi tetap memiliki harapan, tetapi di sisi lain juga tabah menghadapi resiko yang tengah dihadapi para patriot penjaga kedaulatan negara itu.   Pencarian terus diintensifkan, terlebih kapal bantuan dari negara sahabat mulai berdatangan.   Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, pada Jumat petang, menyatakan, bantuan kapal dari beberapa negara, seperti Austrtalia dan Singapura sudah datang.   “Semoga bantuan mereka, akan mempercepat pencarian titik kapal dan mengevakuasi kapal dan seluruh awaknya.   Sebab waktu kita berkejaran dengan batas oksigen di kapal”, ujar Hadi.

24 April 2021 (Media Indonesia)          

Pangamanan Kedatangan Kepala negara ASEAN.

          Danrem 052/Wkr Brigjen Purwito Hadi Wardhono bersama Dandim 05/06 Tangerang Kolonel Bambang Tugiyono dan Kapolresta Polres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Adi Ferdian Saputra memimpin langsung pengamanan kedatangan sejumlah kepala negara ASEAN di terminal VVIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, kemarin.   Sebanyak sembilan kepala negara ASEAN akan tiba lewat Bandara Soekarno-Hatta untuk mengikuti KTT ASEAN di Jakarta.

24 April 2021 (Media Indonesia)

Bagikan Sembako (Berita Foto).

          Anggota Babinsa dan Babinkamtibmas dari Korem 071/Wijayakusuma dan Polresta Banyumas, bersiap mendistribusikan paket sembako di Polresta Banyumas, kemarin. Bantuan sembako untuk warga tidak mampu di Banyumas tersebuut merupakan sinergi antara Korem 071/Wijayakusuma, Kodim 0701/Banyumas, Denpom IV-1 Purwokerto, Polresta Banyumas dan pegiat UMKM di Banyumas.

24 April 2021 (Media Indonesia)

Peralatan SAR Tiba di Banyuwangi (Berita Foto).

          Prajurit TNI mengawasi proses bongkar muat peralatan SAR yang tiba di Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, kemarin.   Kedatangan peralatan SAR seperti air bubble, kompresor portabel, dan tali seberat 12.433 kilogram itu akan digunakan dalam mebantu proses pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang kontak senjata Rabu (21/4) padi di perairan utara Laut Bali.

24 April 2021 (Media Indonesia)          

TNI Berpacu dengan Waktu.

          Pencarian Nanggala-402 yang hilang sejak Rabu (21/4) lalu terus dilakukan.   Operasi pencarian berkejaran dengan waktu mengingat pasokan oksigen dalam kapal selam yang mengangkut 53 awak itu dieprkirakan hanya cukup sampai dini hari pukul 03.00 tadi.   Menurut Kepala Penerangan TNI Mayjen Ahmad Riad, 21 KRI telah dikerahkan dalam operasi pencarian.   Salah satu armada yang diterjunkan dalam pencarian tersebut ialah kapal selam KRI Alugoro-405.   Polri juga turut menerjunkan empat kapal dalam pencarian.   Selain itu ada perbantuan terkait kapal-kapal dari negara sahabat. Salah satunya kapal MV Swift rescue dari Singapura, yang diperkirakan tiba tadi malam.

25 April 2021 (Media Indonesia)          

Segala Upaya Dilakukan Evakuasi KRI Nanggala.

          TNI akan melakukan segala upaya untuk  menagangkat KRI Nanggala-402 yang dipastikan tenggelam dan terdeteksi berada di palung laut sedalam 850 meter di perairan utara Bali.   Panglima TNI marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan proses evakuasi akan melibatkan dua kapal rescue, yakni MV Swift milik Singapura dan MV Mega Bakti milik Malaysia.   Hadi mengatakan rescue MV Swift memiliki kecanggihan yang tidak dimililki kapal Indonesia.   Kapal canggih milik Singapura itu memiliki robot yang dapat menyelam.   Kapal rescue MV Swift diperkirakan telah tiba tadi malam, sedangkan MV Mega Bakti akan tiba hari ini.

25 April 2021 (Kompas)

Hormat bagi Para Patriot.

TNI AL menaikkan status pencarian kapal selam KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Pulau Balil, dari tahap hilang kontak atau submissed ke tahap tenggelam atau subsunk.   Pencarian akan terus dilakukan hingga semua awak kapal selam KRI Nanggala dapat dievakuasi.   Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dalam jumpa pers di Bali, Sabtu mengatakan, operasi pencarian KRI Nanggala telah memasuki hari ketiga sejak dinyatakan hilang Rabu (221/4) dini hari, di perairan sisi utara Pulau Bali.   Sabtu pagi juga merupakan batas akhir life support berupa ketersediaan oksigen bagi kru KRI Nanggala, yakni 72 jam.   “Unsur-unsur TNI AL menemukan tumpahan minyak dan serpihan yang menjadi bukti otentik menuju fase tenggelamnya KRI Nanggala”, ujar Hadi saat memberikan pernyataan pers didampingi Kepala Polri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo dan Kepala Staf TNI Angakatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.

26 April 2021 (Media Indonesia)          

Perlu Audit Pemeliharaan Nanggala-402.

          Mantan Kepala Badan Intelijen (Kabais) TNI Laksda (Purn) Soleman Ponto menilai audit investigasi pemeliharaan KRI Nanggala-402 perlu dilakukan. Kapal selam buatan Jerman berusia 42 tahun itu membutuhkan peremajaan suku cadang dengan mutu prima.   Ia mengatakan kapal selam yang sudah berumur lebih dari 40 tahun membutuhkan maintenance yang optimal dan rutin.   Itu meliputi pengecekan suku cadang kritis, atau yang membutuhkan peremajaan.  

26 April 2021 (Media Indonesia)          

53 Prajurit Terbaik Gugur.

          Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyatakan akan mengajukan kenaikan pangkat para kru KRI Nanggala-402 kepada Presiden dalam waktu singkat.   Menurut dia, para awak kapal buatan Jerman yang tenggelam di palung Bali dengan kedalaman 834 meter itu gugur dalam tugas.   Kapal selam itu membawa 49 ABK, seorang komandan satuan, dan tiga personel senjata.   Sabtu (24/4) pagi juga merupakan batas akhir pendukung untuk hidup berupa ketersediaan oksigen.   Menurut Hadi, kepastian kabar duka ini juga diperoleh dari informasi kapal selam asal Singapura MV Ship Rescue melalui robot penyelam ROV terkait vitra visual Nanggala-402.   Itu meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal.   Pihaknya akan menindaklanjuti temuan tersebut dengan mencari 53 awak dan mengangkat badan kapal.  

27 April 2021 (Media Indonesia)          

Sampaikan Dukacita  (Berita Foto).

          Prersiden Joko Widodo didampingi Wapres Ma’ruf Amin, Pangllima TNI Marsekal hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BIN Budi Gunawan menyampaikan keterangan pers di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin.   Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita dan memberikan kenaikan pangkat kepada 53 awak KRI Nanggala-402 dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Papua Brigjen I Gusti Putu Danny Nugraha Karya yang gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4) sore.

27 April 2021 (Media Indonesia)          

Evakuasi Butuh Kajian Matanng.

          TNI Angkatan Laut bersama sejumlah pihak terkait tengah mengkaji proses evakuasi KRI Nanggala-402.   Lokasi kapal di kedalaman 838 meter di bawah permukaan laut membuat perlunya tahapan yang matang.   “Itu masih didiskusikan mengingat kedalaman 838 meter, dari foto/video bawah air, arus dan lain-lain.   Semuanya akan dianalisis mendalam soal teknologi apa yang akan dipakai,” kata Kepala Dinas penerangan TNI-AL Laksamana Pertama Julius Widjojono kepada Media Group, kemarin.   Pihaknya juga membuka ruang bagi ahli yang mampu memberi masukan kepada TNI-AL mengenai mekanisme evakuasi Nanggala-402.

27 April 2021 (Media Indonesia)          

Pemerintah Dilarang Beli Barang bekas.

          Tenggelamnya kapal selam Nanggala-402 di perairan Bali menjadi sinyal kuat umntuk pemerintah mengevaluasi sistem perawatan alat utama sistem persenjataan (alutsista).   Dalam keterangan tertulisnya, Ketua MPR Bambang Soesatyo menekankan pemerintah tidak boleh lagi membeli barang bekas, khususnya alutsista.   Senada, anggota Komisi I DPR Fraksi Nasdem Hasbi Anshory mendorong  BPK, Kementerian pertahanan, dan TNI unutk melakukan audit terhadap MRO kapal selam Nanggala-402.   Selain itu segera melakukan pemutakhiran alutsista semua matra, khususnya TNI AL, pada TA 2021/2022 serta pemenuhan kebutuhan minimum essential force (MEF) untuk pertahanan dan keamanan lima hingga 10 tahun ke depan.

27 April 2021 (Media Indonesia)

Usut Tuntas Penembakan Kabinda.

          Presiden Joko Widodo mengutuk keras aksi keji yang dilakukan kelompopk kriminal bersenjata (KKB) terhadap Kepala Badan Intelijen Negara  Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Dani Nugraha Karya.   Tindakan tersebut tidak bisa dibenarkan atas alasan apa pun dan harus segera diusut tuntas.  Kepala Negara memerintahkan Panglima TNI dan Kapolri unutk mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB yang bertanggung jawab atas kekacauan di Papua dalam beberapa waktu terakhir.   Diketahui, Brigjen TNI Dani Karya tewas setelah terlibat baku tembak dengan KKB di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4).   Jasad korban sudah dievakuasi dan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta, hari ini.

28 April 2021 (Media Indonesia)          

Investigasi Insiden Nanggala-402 Libatkan Pakar.

Markas Besar TNI Angkatan Laut akan menginvestigasi penyebab karamnya KRI Nanggala-402.   Pakar kapal  selam dapat turut serta memberi masukan untuk menghasilkan temuan yang komprehensif.   “Kami akan investigasi semuanya.   Kami akan menghadirkan para pakar, bukan para pengamat.   Para pakar lapal selam dan para pakar ahli pembuat kapal selam,”   kata Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasal Laksamana Muda TNI Muhammad Ali, di Cilangkap, Jakarta, kemarin. Ditegaskan, Nanggala-402 masih sangat laik untuk kegiatan rutin, termasuk latihan perang.   Terlebih Nanggala baru menyelesaikan pemeriksaan atau overhaul pada 2011 hingga 2012 di Korea Selatan.

28 April 2021 (Kompas)

Berita Foto.

Sejumlah prajurit Kopassus mengusung jenazah Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Mayjen Anumerta I Gusti Putu Danny saat upacara pengantar jenazah setibanya di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (26/4/2021).   Kabinda Papua gugur dalam kontak senjata yang terjadi akibat Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap rombongan Kabinda Papua.       

29 April 2021   (Kompas)

Keamanan Papua.  Ruang Gerak KKB di Puncak Dipersempit.

             Aparat gabungan TNI dan Polri terus mempersempit ruang gerak kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dipimpin Lekagak Telenggen di Kabupaten Puncak, Papua, selama dua hari terakhir.   Sejumlah lokasi persembunyian kelompok tersebut telah dikepung. Tiga pekan terakhir, KKB terlibat dalam lima penyerangan di Kabupaten Puncak.   Aksi in mengakibatkan 4 warga sipil, kepala ABIN Daerah Papua Mayjen Anumerta I Gusti Putu Dannya Nugraha Karya, dan seorang anggota Brimob Bhayangkara Satu Anumerta I Komang Wiranata meninggal dunia.   Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri menyatakan telah menginstruksikan semua aparat kepolisian di Puncak agar bersiaga.

30  April 2021 (Kompas)   

Keamanan Papua, KKB adalah Teroris, Tingkatkan Sinergi Aparat.

             Mentetri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan  Mahfud MD saat jumpa pers di Jakarta, kamis (29/4/2021), menyampaikan organisasi dan anggota KKB dikategorikan sebagai kelompok teroris karena mereka telah melakukan kekerasan secara masif.  Dengan pelabelan itu, pemerintah meminta Polri, TNI, dan Badan Intelijen Negara (BIN) melakukan tindakan secara cepat, tegas, dan terukur terhadap KKB.    Namun, setiap penindakan harus mengacu pada aturan hukum.  Selain itu jangan sampai warga sipil jadi korban.   Hal ini yang ditekankannya, pentingnya aparat keamanan terus meningkatkan sinergi Papua. “Pangdam dan Kapolda supaya berkoordinasi dengan baik di bawah bimbingan Kapolri dan Panglima TNI sehingga operasi lebih terkoordinasi,” ucap Mahfud.

30 April 2021 (Media Indonesia)          

KKB Papua, TNI-Polri akan lakukan Tindakan Tegas dan Terukur.

Menko Polhukam Mahfud MD meminta aparat kepolisian, TNI, dan Badan Intelijen Negara (BIN) melakukan tindakan cepat, tegas, dan terukur unutk menumpas kelompok kriminal Bersenjata (KKB) di Papua setelah kawanan pengacau itu dikategorikan sebagai teroris.   “Terukur menurut hukum dalam arti jangan sampai menyasar ke masyarakat sipil”, kata Mahfud saat jumpa pers secara daring di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, kemarin.   Pada kesempatan itu, Mahfud secara tegas mengatakan KKB yang melakukan kekerasan di Papua dikategorikan sebagai teroris.   Sikap itu terkait dengan ekskalasi tindak kekerasan yang terjadi di Papua dalam beberapa hari terkahir.

Pusjarah TNI

Jl. Gatot Subroto Kav. 16

Leave a Reply

Your email address will not be published.