Kapusjarah TNI Pimpin Rapat Tim Multimedia Pusjarah TNI
(Pusjarah TNI) Sejarah merupakan peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Apa yang pernah terjadi di masa lalu akan menjadi pelajaran untuk masa kini dan mendatang. Sebagai institusi yang membidangi sejarah TNI, Pusjarah TNI berperan penting dalam ikut mewariskan nilai-nilai sejarah perjuangan bangsa khususnya nilai-nilai juang TNI, rasa patriotisme dan nasionalisme.
Pada tanggal 6 Juli 2021 Tim Multimedia Pusjarah TNI mengadakan rapat yang membahas materi-materi guna mendukung rencana revitalisasi pengembangan Museum Monumen dan Perpustakaan di lingkungan Pusjarah TNI yang bertempat di ruang rapat Pusjarah TNI, Jakarta. Rapat dipimpin langsung oleh Kapusjarah TNI Brigadir Jenderal Triwahyu Mutaqin Akbar, S.Sos, dengan dihadiri Ketua Tim Multimedia, Kolonel Adm Drs. Sobari Santosa, dan 17 orang dari Tim Multimedia Pusjarah TNI.
Dalam arahannya Kapusjarah TNI meminta kepada tim multimedia untuk terus menggemakan program Wisata Edukasi Sejarah TNI di museum monumen dan perpustakaan TNI sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas museum dalam melayani masyarakat sesuai dengan fungsinya, sehingga museum dapat lebih dikenal dan selalu diingat sehingga akan selalu dikunjungi.
Selanjutnya menurut Kapusjarah TNI, revitalisasi dan pengembangan museum, monumen dan perpustakaan di lingkungan Pusjarah TNI, dilakukan melalui penguatan ide-ide, gagasan, pemikiran yang segar dan inovatif, serta dengan menampilkan program Wisata Edukasi Sejarah maupun Profil Satuan.
“Dengan adanya tampilan yang lebih baik, kreatif, dan inovatif, nantinya diharapkan akan menjadikannya museum, momumen, dan perpustakaan TNI akan lebih dikenal oleh masyarakat luas serta bisa menjadi sarana pembelajaran sejarah terutama yang berhubungan dengan sejarah TNI,” ujarnya.
Mengakhiri arahannya Kapusjarah menekankan pada semua yang terkait di masing-masing bidang agar bisa mengemas dengan lebih kreatif dan inovatif sehingga museum, monumen, dan perpustakaan di lingkungan Pusjarah TNI menjadi lebih dikenal luas oleh masyarakat. Dengan demikian masyarakat bisa merasakan kehadiran museum, monumen dan perpustakaan TNI sebagai ujung tombak dalam mencerdaskan bangsa, membangkitkan semangat cinta tanah air dan bangga dengan sejarah bangsanya.
